Selayaknya seorang manusia yang harus diperlakukan dengan semestinya, seperti anak yang ingin didekap oleh ibunya, namun semua jauh dari seperti itu, yang terjadi hanyalah keunikan berprilaku tetapi keunikan yang nyasar, sayang yang berlaku namun sayang karena uang, semuanya menjadi berlaku, apakah ini kodrat dengan diberlakukanseperti demikian, sementara itu masalah resiko hidup harus tetap dipenuhi dengan berbagai macam aral dan rintangan, tetapi bukan masalah psk bergaya hidup ataupun sepasang lesbi karena dia tidak memiliki kelainan seksual, semuanya adalah keterpaksaan meskipun salah dalam melakukan. 


Disela semua beristirahat dengan begitu nyenyaknya, disaat bisa menina bobo anak-anak nya meraka yang mayoritas bestatus janda sakit hati memiliki dendam kepada dunia yang selama ini menyisikannya, karena petunjuk belum menyentuhnya dan kekurang rasa syukurnya keterpaksaanpun dilakukan dengan cara aneh, tetapi ini nyata dan terjadi dimana-mana, sekelompok margiinal yang beprilaku eksklusif adalah sosokj yang kurang diperhatikan dimalam itu, banyak yang datang hanya sekedar membeli kepuasa namun sampai kapankah kepuasan itu akan tuntas sementara Tuhan menciptakan nafsu pada manusia tidak ada kepuasan yang bisa terpenuhi jalan saatu-satunya adalah banyak mensyukuri apa yang diperoleh.

Pekerja seks komesil murni buikan psk karena gaya hidup sebenarnya merasa kelelahan dengan resiko dan keterpakasaan merajut malam menjadi wanita malam yang senyap, hal yang sudah terbiasa dilakukan itu semua adalah resiko dalam status yang tiada pemproklamiran. Mereka berebut rupiah untuk layaknya hidup hingga terus bertahan, aturan dan dentuman berbagai pihak yang menyisikan serasa kurang sopan dan kasar mendekatinya hingga mereka tetap dalam posisi yang salah karena selalu dipersalahkan maka itu agama harus bersikap pada mereka, pekerjaan jasa yang beresiko sangat besar dilakukan sambil menunggu jalan terang yang menjadikan dia bisa lepas dari hitamnya dunia ini, dari para pemuas nafsu yang selalu mengoyak syahwat.

Wahai pemimpin yang pandai berucap, ucapkanlah dengan bijak agar mereka diam untuk merenung kemudian pergi dari layanan jasa tersebut, wahai pemimpin yang berkewenangan bawalah dia dan jangan dipakasa mencari jalan lain dengan cara ektrem, pemimpin adalah pengayom adalah sosok orang tua yang bisa menjadi benar-benar orang tua yang penyayang, kini cahaya petunjuk semakin menjadi jauh dan semakin jauh karena proses mencapainya semakin diajauhkan yang berujung dendam..

Post a Comment

Previous Post Next Post