Belakangan Ini banyak informasi tentang maraknya PSK (Pekerja Seks Komersil) di kota-kota wilayah Jawa Khususnya hal itu dikarenakan dampak dari ditutupnya lokalisasi Dolly, Informasi ini saya dapatkan dari seorang pemudik Asal Surabaya, pada saat arus balik banyak para Pekerja PSK dari Dolly yang dengan mencari lahan di kota lain di pulau jawa, tutur pemudik tersebut kepada saya kebetulan saya teman akrabnya disaat masih bekerja bersama di Jakarta, sebut saja warso, pada ,alam hari warso beranjak pergi kedolly dengan tujuan berkunjung mencari informasi tentang berita di televisi yakni kabar penutupan lokalisasi terbesar tersebut di Asia Tenggara.


Saat itu warso berkomunikasi dengan beberapa para Pekerja Sek Komersil dan dan berbincang-bincang denmgan beberapa Mucikari kabarnya mereka akan membuka lahan dikota lain karena dengan alasan apapun mengerjakan hal tersebut adalah suatu mata pencaharian, renacana itu akan dilakukan seusai lebaran tapi para PSK dan Mucikari masih menunggu kabar tentang penutupan lokalisasi (lahan kerjanya) tersebut. apakah hanya sekedar wacana Politik belaka.

Sementara itu pemerintah Kota Surabaya yang sudah memberikan uang sebesar Rp. 5.000.000 tersbut banyak yang dikembalikan kepada pemerintah, karena dengan menerima uang sebesar itu sama dengan menghentikan penghasilan untuk menghidupi kehiduapan para psk, salah seorang psk mengatakan hal demikian karena terlanjur bekerja untuk membiayai anak-anaknya yang masih bersekolah.

1 Comments

Post a Comment

Previous Post Next Post